Akuntansi merupakan suatu proses yang diawali dengan mencatat, mengelompokkan, mengolah, menyajikan data, serta mencatat transaksi yang berhubungan dengan keuangan. Akuntansi sering disebut suatu seni pencatatan, penggolongan, peringkasan dan pelaporan dengan cara yang baik. Dalam unit moneter atas transaksi-trasaksi keuangan dan kejadian lain sehubung dengan keuangan perusahaan dan menafsiran hasil pencatatan tersebut. Ilmu akuntansi akan digunakan dalam hal yang berkaitan dengan keuangan. Informasi tersebut dapat digunakan oleh seseorang yang ahli di bidangnya dan menjadi bahan untuk mengambil suatu keputusan. Untuk seseorang yang ahli dalam bidang ini disebut dengan akuntan.
Akuntansi memiliki empat proses yaitu mencatat, meringkas, melaporkan data, dan menganalisis. Mencatat merupakan proses yang paling penting, karena mencatat disini adalah mengenali transaksi dan memasukkan kedalam catatan. Meringkas didalam akuntansi artinya menggunakan data mentah, membaginya menjadi beberapa kategori, dan menerjemahkannya. Selanjutnya menganalisis, Setiap pemilik bisnis harus mengetahui berbagai kegiatan yang terjadi di perusahaan dan bagaimana perusahaan tersebut menggunakan uang. Dalam hal ini, pemilik perusahaan menerima suatu laporan keuangan bagi perusahaan yang biasanya dikirimkan setiap bulanan oleh akuntan. Proses terakhir yaitu menganalisis, akuntan biasanya membandingkan laporan yang mereka buat seperti laporan laba rugi, laporan ekuitas, laporan arus kas, dan catatan atas laporan keuangan untuk menentukan serta menganalisa kerja dan mengambil keputusan suatu perusahaan.
Untuk menyampaikan informasi, maka digunakan laporan akuntansi yang biasa disebut laporan keuangan. Laporan keuangan terdiri dari lima jenis laoran yaitu laporan laba rugi, laporan perubahan modal, neraca, laporan arus kas dan catatan atas laporan keuangan. Laporan laba rugi berisi pendapatan dan beban di suatu periode tertentu. Laporan perubahan modal yaitu laporan yang menunjukkan perubahan modal untuk periode tertentu. Neraca adalah daftar sistematis yang berisi aktiva, liabilitas, dan ekuitas yang biasanya dibuat pada akhir tahun. Laporan arus kas dengan adanya laporan ini pemakai laporan keuangan dapat mengevaluasi perubahan aktiva bersih perusahaan. Yang terakhir adalah catatan atas laporan keuangan yaitu berisi kebijaksanaan akuntansi yang mempengaruhi posisi keuangan dari hasil keuangan perusahaan.
Di dalam akuntansi, ada tiga jenis akuntamsi utama yaitu akuntansi pajak, akuntansi keuangan, dan akuntansi manajemen. Didalam akuntansi pajak semua catatan dan laporan dibuat sesuai dengan peraturan yang ditetapkan oleh otoritas pajak. Akuntansi keuangan dilakukan dengan mempertimbangkan calon pemberi pinjaman dan investor, serta PABU. Menggunakan metode akuntansi standar ini membantu investor dan pemberi pinjaman mendapatkan visibilitas data yang akurat tentang kesehatan keuangan bisnis jika perusahaan ingin membiayai pembelian atau usaha baru. Akuntansi manejemen fokus menghasilkan laporan keuangan seperti anggaran, biaya produk, proyeksi arus kas, dan laporan analisis akuisisi bisnis. Laporan standar seperti neraca, laporan laba rugi dan laporan arus kas dibuat untuk membantu manajer menganalisis keputusan masa lalu dan merencanakan masa depan.